Sungguh indahnya berbagi info film apalagi setelah baca para ladies terminators ngikuti dengan mendonlot n nonton. Cas ciss cuuss disimak cyin :
'FIFTY SHADES DARKER'... Eh sumprit sebenernya eke bingung mawar review nya abiz pas eke tonton, kualitas masih suram se-suram mata jeng poconggaul hkhkhk lolz.
Entah eke mawar memulai darimana, yang jelas hasil donlot eke disamping burem yes teks indonesia nya masih carut marut tapi eke mencoba bertahan, walau cencu apa yang kita nantikan (ehem! Adegan sex) tidak seperti bayangan kita. Masih inget kan 'Fifty Shades' seri 1 yang sensasional eh pas ditonton "ya elaaaah segitu doank?? Ga hot".
Yes, kali ini mbak Anastasia Steel berusaha move on dari bayang-bayang mas Christian Grey dengan cara kerja di penerbitan Seattle tapi mas Grey masih ngejar deh.
Well, eke rasa ini film memang 'sesuatu' daripada seri 1 nya deh, walau cencunya bagi para 'piktor' justru menjenuhkan kerana kebanyakan romance nya bowk, sex scene nya terlalu soft dan dibuat 'indah' tapi kagak bisa malahan bikin terangsang tweweweeeeeng!
Mbak Dakota Johnson tampil berkilau sebagai Anastasia, keliatan cantik, galau tapi tetap lembut.
Sementara keseksian mas Jamie Dornan tak bisa terbantahkan, narsis pamer body bowk bikin jakun jeng poconggaul siap naik turun.
Nilai dari eke : 5,5 !!
******************************
'First You Watch It. Then You DIE.', begitsyulah sequel ke 3 dari The Ring dengan judul 'RINGS'.
Samara kembali lagi, dan lagi-lagi tidak dengan damai tapi menebar kematian bagi siapa aza yang udin liat video nya bo!
Tenang, sepertinya anggapan 'sequel itsyu basi' gugur untuk 'RIGNS' karena nuansa horor yang disodorkan kali ini lebih creepy dan suram dari 2 film sebelumnya yang juga udah angker, jadi yes 'RINGS' disuntik 2x lipat dari sebelumnya.
Samara bagaikan virus dech nek, sekarang gentayangan ke ratusan penonton, tapi tinta mungkin yes semua penonton video kutukan itsyu diceritain, jadi ada beberapa tokoh yang pontang-panting cari celah untuk lolos dari kutukan itsyu.
Sosok Samara masih seperti doeloe, tidak berubah (beza dengan setan Kayako 'Ju On' yang makin bersekuel-sekuel malah ilang pesona keangkerannya.
Untuk 'RINGS' terpusat pada tokoh sepasang kekasih Julia dan Holt yang diteror tiada ampun!
Adegan kematian yang disuguhkan tetep tidak banyak berubah, tapi media Samara nungul yang disesuaikan dengan zaman tak hanya lewat tivi doank!
Lalu pertanyaannya, huaafakaaaah dek Samara kelak bakal muncul lagi?
Jawaban pasti : cencu bisa! Horor tak mustahil dibuat sekuel lho, bahkan Michael Myers dari 'Halloween' aja seenak jidat dibuat sekuel terus walau dalam 'Halloween : Resurrection' jelas dah mokat kepala diputus eh nungul lagi.
Nah, syahrintulworld kasih nilai : 7 !!
******************************
Fillmnya lumajang sukses, ceritanya 'ringan' dan mudah dikembangkan, tokoh utamanya cukup nyantol di benak penonton... So, tak ada alasan untuk tidak dibuat sequel!
Underworld dan perseteruan Vampire vs Lycan (manusia srigala) identik dengan tokoh Selena (Kate Beckinsale). Dengan segala ramuan apa adanya (terutama segi cerita), sangat ampuh memang untuk dibuat sequel dan cencu adegan-adegan dar der dor maupun pertempuran yang berusaha tampil maksimal jadi pembetot atensi penonton, sekalipun bukan penonton setia dari seri 1.
UNDERWORLD : Blood Wars jadilah film eksyen berbau dikit horor (kenapa 'dikit'? Abis ga memacu adrenalin dan tak juga bikin ketakutan) yang lumayan enak diikuti dan (lagi-lagi) tak perlu yes kudu njelimet nonton dari seri 1 deh cyin.
Yes, 'Underworld' bagaikan film seutuhnya milik seorang Kate Beckinsale deh. Entah karena sutradara suami sendiri (?), atau memang sosok Selena yang mempesona, dingin, mematikan dan protagonis.
Eke rasa 'Underworld' tak perlu lagi dibuat sequel karena sudah kehabisan nafas ditiupkan 'roh' ke dalam susunan badan di film ini.
Sudah menthok cyinnn!
Pesona 'Underworld : Blood Wars' selain pada adegan laga maupun Kate Beckinsale adalah aktor cuco hot atletis, Theo James!
Siapa dese? Dese adalah aktor yang dikenal lewat 'Divergent'. Super hot deh sosoknya sebagai vampire yang deket dengan si Selena jagoanita kita.
Filmnya tidak banyak peningkatan, seperti stuck seperti sequel pendahulunya tapi yes emang masih bisa dinikmati.
Gaya khas Selena yes memberondong dengan 2 senjata di tangan kanan kirinya!
Cukup syahrintulworld.com kasih : 6,5 !
******************************
Underworld dan perseteruan Vampire vs Lycan (manusia srigala) identik dengan tokoh Selena (Kate Beckinsale). Dengan segala ramuan apa adanya (terutama segi cerita), sangat ampuh memang untuk dibuat sequel dan cencu adegan-adegan dar der dor maupun pertempuran yang berusaha tampil maksimal jadi pembetot atensi penonton, sekalipun bukan penonton setia dari seri 1.
UNDERWORLD : Blood Wars jadilah film eksyen berbau dikit horor (kenapa 'dikit'? Abis ga memacu adrenalin dan tak juga bikin ketakutan) yang lumayan enak diikuti dan (lagi-lagi) tak perlu yes kudu njelimet nonton dari seri 1 deh cyin.
Yes, 'Underworld' bagaikan film seutuhnya milik seorang Kate Beckinsale deh. Entah karena sutradara suami sendiri (?), atau memang sosok Selena yang mempesona, dingin, mematikan dan protagonis.
Eke rasa 'Underworld' tak perlu lagi dibuat sequel karena sudah kehabisan nafas ditiupkan 'roh' ke dalam susunan badan di film ini.
Sudah menthok cyinnn!
Pesona 'Underworld : Blood Wars' selain pada adegan laga maupun Kate Beckinsale adalah aktor cuco hot atletis, Theo James!
Siapa dese? Dese adalah aktor yang dikenal lewat 'Divergent'. Super hot deh sosoknya sebagai vampire yang deket dengan si Selena jagoanita kita.
Filmnya tidak banyak peningkatan, seperti stuck seperti sequel pendahulunya tapi yes emang masih bisa dinikmati.
Gaya khas Selena yes memberondong dengan 2 senjata di tangan kanan kirinya!
Cukup syahrintulworld.com kasih : 6,5 !
******************************
FARE (2016).. Genre drama thriller 2 lapis! Kenafa eke bilang 2 lapis? Karena ketegangan dan persoalan yang ada didalamnya ada 2 lapis bowk!
Coba yey bayangkan misal jadi sopir taksi yes trus ada penumpang, setelah ngerumpi ngalor ngidul ternyata is penumpang itsyu selingkuhan pasangan hidup yey?
Premis yang simple tapi 'hebat' bukan? Sebuah kebetulan yang masuk akal walau susah ditemukan!
Salut untuk Thomas Torrey (embuh sebelumnya sepak terjang di dunia film apa hehehh) yang bermain ciamik jadi sopir dengan penumpang selingkuhan istrinya. Salutna lagi mas Thomas ini juga menyutradarai dan menulis cerita film ini.
Maybe bagi penyuka thriller yang baru melethek akan ada rasa jenuh kerana dari awal adegan ngobrol ngalor ngidul sang driver dengan para penumpang, tapi justru bagi eke itsyu suatu sajian yang menggemaskan dengan mengulik berbagai persoalan para penumpang taksi.
Thriller 2 lapis? Dimana nya sabar!
Saat sang driver tau mr X sang penumpang adalah selingkuhan bininya, doi mulai menebar teror secara verbal. Nah saat istrinya ikut naik taksi (soale mr X ama istri is sopir janjian), thriller mengencang, sang sopir ngebut membawa mobil menerobos kegelapan sebuah jalan yang sepi!
Saat itsyu yang terfikir penonton pasti is sopir siap 'menghabisi' istri dan selingkuhannya. Oh tidak, tidak! Ditengah jalan sepi nan gelap itsyu, mereka melihat ada orang terkapar ditengah jalan.
Mr X keluar taksi mau menolong tapi..tapi... Aaachh tintaaa!
Tiba-tiba muncul seorang pria membantai mr X !!
Hemmm.. Jeng-jeng pada penasaran kan? Capcus cyin di donlot aza untuk mengetahui bagaimana nasib sang driver dengan istrinya ditengah gelapnya malam nan sepi antah berantah!
Nilai dari syahrintulworld.com : 6,5 !!
******************************
Kembali ke genre thriller horor kesukaan teteh kita teteh Greenpiss sang puteri sejati hkhkhkhhk lolz. Keleus indah eke mawar ngebahas HAVENHURST produksi 2016.
Saran buat penulis skenario/ide cerita/sutradara, harusnya matangkan dulu cerita dasarnya dulu, alasan tokoh-tokohnya atau apapun deh sebelum membuat film agar penonton gak ngambang selama menyaksikan.
Havenhurst termasuk horor yang bisa berpotensi jadi tontonan menegangkan (tegang sih nih film sebenernya), hanya dirusak dengan main-plot yang sangat memble, ga jelas alasannya melakukan serentetan kejahatan.
Bayangkan : ada pemilik bangunan (Fionula Flanagan -The Others-) apartemen yang dihuni banyak orang (pokoke apartemennya super megah *tapi terkesan kusam padahal di pusat kota* entah berapa ratus lantai) bisa-bisanya jadi 'malaikat maut' (walo punya algojo brutal) membunuhi penghuni apartemen yang hidupnya 'amburadul' seperti pecandu, pedofilia, pemabuk dll...
Kesalahan lain film Havenhurst (nama building apartemen yes) adalah 'algojo' yang diawal film terkesan mahluk halus bisa seolah ngilang lalu membantai (menculik lewat lorong lorong rahasia apartemen), eh pas pertengahan film sosoknya ternyata manusia biasa dengan wujud sadis!
Lah, cock bisa yes awal-awal film 'aksi' nya bagaikan mahluk halus seperti : melempar calon korban tanpa nampak sosoknya atau tiba-tiba narik calon korban saat di lift (segitu cepatkah gerakan berpindah tempatnya?)
Intinya HAVENHURT horor yang impoten dari dasar kisah dan motifnya tapi sekedar ditonton buat temen tidur yes bole laaah!
So, syahrintulworld.com kasih : 5,8 !
***************************
Saran buat penulis skenario/ide cerita/sutradara, harusnya matangkan dulu cerita dasarnya dulu, alasan tokoh-tokohnya atau apapun deh sebelum membuat film agar penonton gak ngambang selama menyaksikan.
Havenhurst termasuk horor yang bisa berpotensi jadi tontonan menegangkan (tegang sih nih film sebenernya), hanya dirusak dengan main-plot yang sangat memble, ga jelas alasannya melakukan serentetan kejahatan.
Bayangkan : ada pemilik bangunan (Fionula Flanagan -The Others-) apartemen yang dihuni banyak orang (pokoke apartemennya super megah *tapi terkesan kusam padahal di pusat kota* entah berapa ratus lantai) bisa-bisanya jadi 'malaikat maut' (walo punya algojo brutal) membunuhi penghuni apartemen yang hidupnya 'amburadul' seperti pecandu, pedofilia, pemabuk dll...
Kesalahan lain film Havenhurst (nama building apartemen yes) adalah 'algojo' yang diawal film terkesan mahluk halus bisa seolah ngilang lalu membantai (menculik lewat lorong lorong rahasia apartemen), eh pas pertengahan film sosoknya ternyata manusia biasa dengan wujud sadis!
Lah, cock bisa yes awal-awal film 'aksi' nya bagaikan mahluk halus seperti : melempar calon korban tanpa nampak sosoknya atau tiba-tiba narik calon korban saat di lift (segitu cepatkah gerakan berpindah tempatnya?)
Intinya HAVENHURT horor yang impoten dari dasar kisah dan motifnya tapi sekedar ditonton buat temen tidur yes bole laaah!
So, syahrintulworld.com kasih : 5,8 !
***************************
'SLEEP TIGHT' (2011) doeloe eke tonton dengan teks Inggris. Seru, menegangkan dan lumayan sensual! So, eke coba tonton ulang dengan teks Indonesia tercinta bowk!
Sepertinya tema yang ada layaknya 'SLIVER' nya Sharon Stone cuma dibuat 'lain'.
Sah-sah aja sih membuat sebuah tema yang 'ada kemiripan' dengan kisah lain tapi cara membungkusnya kudu beda!
'Sleep Tight' alias Mientras Duermes produksi Spanyol ini punya 'wajah' beda dngan 'Sliver'.
Maybe 'Sleep Tight' mengkontaminasi thriller 'The Resident' nya Hillary Swank yes?
Langsung ke cerita aja yes : Broto seorang lekong pengurus sebuah apartemen yang hidupnya always kesepian.
Doi terobsesi jeng Minul yang always ceria. Tanpa jeng Minul sadari saat bobo cantik, Broto menyusup masuk dan membiusnya!
Kegiatan abnormal Broto berkali-kali tapi masalah muncul saat jeng Minul ngundang kang Cokro ke apartemen nya dan indehoi padahal Broto ngumpet di kolong kasur!
Tegang nya lagi, ga sengaja Broto malah membius diri sendiri, ketiduran sampe pagi hkhkhkhk lolz!
So, Broto kelimpungan kudu keluar apartemen dimana mas Cokro dan jeng Minul udah melek!
Disinilah unsur thriller nya kian memuncak sampai terjadi tragedi.
Nilai dari syahrintulworld.com : 7 !!* semua gambar diambil dari google*
Salam Download
- Syahrintul69 -
Post a Comment