7 Sifat Yang Tanpa Anda Sadar Dapat Disepelekan Orang Lain Dan Anda Dimanfaatkan Orang lain
Setiap manusia pasti ingin dihargai, dihargai bukan berarti di bayar dengan materi, tapi disegani orang lain. Disepelekan dan tidak dianggap oleh orang lain itu sesuatu yang pastinya tidak kita inginkan. disepelekan bukan hal yang mengenakkan, karena dapat menjatuhkan mental seseorang yang sudah mati-matian anda bangun. 

Tapi sebelumnya anda tahu, anda disepelekan oleh orang lain, bukan karena semata-mata mereka ingin, tapi bisa juga dipengaruhi oleh bagaimana anda bersikap selama ini.

Hal-hal yang sederhana ini mungkin tak sempat anda sadari, tapi jika anda selama ini selalu diremehkan dan disepelakan, mungkin beberapa hal ini penyebabnya.

1. Mengatakan tidak itu merupakan hal yang mustahil anda katakan, apa yang diminta orang anda selalu mengiyakan.

Terutama untuk orang yang sensitif, menolak permintaan orang lain Yaitu hal yang paling sulit. Alasan yang paling sederhana Yaitu di karenakan anda merasa tak enak atau tak tega menolak. Lagipula siapa tahu di masa depan, anda akan membutuhkan dukungan. akan tetapi Berawal Dari hari ini anda wajib lebih selektif lagi di bersikap.

Pertama, belum tentu orang akan membantumu juga di masa depan meski di ini anda membantunya Demisioner-habisan. Kedua, bila anda sering mengiyakan permintaan orang, otomatis orang akan menganggap anda akan selalu mengiyakan permintaannya. Dari situ, orang-orang akan selalu menjadikan anda tumpuan setiap membutuhkan dukungan. Bisa Jadi mereka datang pada anda hanya saat ada maunya aja. Nggak enak ‘kan?

2. menjadi orang bagu itu wajib, tapi jika anda terlalu baguspun juga bisa menjadi peluru tajam yang bisa melukai anda.


Bersikap bagus kepada orang lain memang wajib. akan tetapi yang Serupa tak boleh anda lupakan Yaitu, bersikap bagus juga kepada diri anda. di karenakan seringnya bersikap terlalu bagus kepada orang akan membuat lupa untuk memperhatikan diri sendiri. Sikap seperti ini Bisa Jadi pisau tajam yang melukai anda kelak.

Sifat yang terlalu bagus membuat anda tak Bisa berkata tak, cenderung menghindari konflik dengan menyembunyikan ketidaksetujuan, dan selalu mendahulukan orang lain meski itu wajib mengorbankan diri sendiri. Sifat yang seperti ini membuat orang akan menggampangkan anda, di karenakan mereka tahu bahwa apapun yang anda terima, anda akan selalu tersenyum gembira.

3. Anda selalu menyebut ini dan itu, namun anda melupakan apa yang anda katakan tak lebih dari dua jam setelahnya.

Satu hal yang akan membuat orang menghargai anda Yaitu konsistensi antara apa yang kita katakan dan apa yang anda lakukan. Bicara memang mudah, tapi menjalankan apa yang anda katakan itu lain soal. Misalnya anda sering memberi komentar negatif mengenai orang yang menyerobot antrean, Padahal tanpa anda sadari anda juga beberapa kali anda menjalankan hal yang Serupa.

Ketidak-konsistenan seperti ini yang membuat orang lain malas meladenimu. Apalagi apabila anda sering membuat janji yang tak Sempat kita tepati. Rencana-rencana yang anda buat pun anda ubah semaunya. tak peduli ada orang yang dirugikan karenanya. apabila begini terus, jangan marah apabila orang menganggap Perkataan-kata anda seperti angin lalu yang tak layak diperhatikan.

4. Membuat keputusan adalah hal yang paling sulit untuk dilakukan, anda lebih suka menghindari masalah dari pada menelusuri solusi untuk mengatasinya.

Mengambil keputusan memang tak Sempat mudah. Apalagi bila menyangkut hal-hal besar di Hayati. Takut Disorientasi, takut menghadapi risiko, dan takut mengambil keputusan yang merugikan di masa depan, Yaitu tantangan yang wajib dihadapi oleh si pengambil keputusan. di karenakan itu, tak sedikit orang yang selalu menghindar di diharuskan mengambil keputusan dan memilih menyerahkannya di orang lain.

apabila anda terlalu takut mengambil keputusan, dan menyerahkannya di orang lain, Padahal ini soal hidup anda sendiri, kita tak akan Sempat berkembang. Padahal Hayati memang mengenai sekumpulan masalah yang wajib kita cari solusinya. Sehingga dari sana, anda akan semakin dewasa.

5. Konflik memang tidak menyenangkan. Tapi terkadang anda harus berani konfrontasi dengan orang untuk mempertahankan apa yang anda punya

Memang tidak menyenangkan berkonflik dengan orang lain. Pertengkaran dengan teman akrab saja bisa menurunkan semangat sampai berhari-hari. Tapi sesekali, bila memang perlu, anda harus berani mengambil sikap, meski itu memicu konflik dengan orang lain. Bukannya anda tidak mau kalah ataupun egois, tetapi anda harus mempertahakan apa yang menurut anda benar, sehingga orang lain juga memandang anda sebagai sosok yang punya pendapat tegas dan patut diperhitungkan. 

6. Anda selalu takut sendirian. Ke mana-mana anda butuh teman. Karena itu meraka menganggap anda lemah dan mulai mengambil keuntungan.

Temani aku nonton The Conjuring dong? Ya? Ya? Plis?

Duh, aku udah nonton kemarin. Kamu ajak yang lain aja.
Yang lain juga udah pada nonton. Ayo dong? Kan nggak mungkin aku nonton sendirian? Pliis?
Ya udah. Tapi traktir ya?

Nonton bioskop sendirian, belanja sendirian, duduk di kafe sendirian, ke mana-mana sendirian memang terkesan Anemia asyik. Beberapa orang menganggapnya mengerikan. Tapi sesekali, anda wajib mencoba melakukannya. Pertama, untuk melatih mental supaya tak tergantung kepada orang lain, dan kedua, untuk menunjukkan bahwa anda bukan orang yang lemah. Perlakuan disepelekan yang anda terima Bisa aja muncul karena anda dinilai Bagaikan orang yang lemah dan Bisa dimanfaatkan. 

7. Anda tidak pernah percaya diri, dan merasa dirimu pantas disepelekan seperti itu.

Rasa percaya diri adalah hal penting yang harus anda punya. Dengan rasa percaya diri, Anda mengenali potensi diri sendiri, serta mempercayai kemampuan diri untuk melakukan hal-hal hebat yang mungkin tidak bisa orang lain lakukan. Dari sini, penghargaan terhadap diri sendiri juga meningkat. Bila rasa percaya diri anda terjun bebas, dan anda merasa tidak bisa melakukan apa-apa, dan karenanya anda selalu merasa wajar saja bila dunia menyepelekan anda, seumur hidup memang itulah yang akan anda terima.

Sebelum meminta orang lain menghargai anda, andalah yang harus menghargai diri sendiri dulu. Sebelum mengubah cara orang memperlakukan anda, yuk, mulai dari mengubah kebiasaan-kebiasaan buruk itu. Ingatlah bahwa apapun yang anda terima di dunia ini, barangkali selalu berhubungan dengan apa yang anda berikan pada dunia.
Labels:

Post a Comment

Author Name

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.